Saturday, January 3, 2015

Rasa Syukur

Setelah keduanya pergi, tak terlintas bagaimana caranya melanjutkan hidup.
Semua serba seadanya.
Tapi setelah disadari, ada kekuatan yg muncul dari dalam diri.
Hari demi hari.
Hingga lewat pergantian tahun pertama tanpa mereka sama sekali.

Nyatanya aku bersyukur, Tuhan itu bekerja indah tanpa kita bayangkan dan sadari.
Adik bisa kuliah di Institute yg terpandang akan kelulusan mereka nantinya.
Aku lulus selangkah lagi dari kampus yg terbaik di bidangnya.

Masalah demi masalah bisa dilewati perlahan, yang tadinya terasa tak akan mungkin, nyatanya Tuhan membuka jalan perlahan dan nyata.

Rasa syukur itu seperti ini. Yang tidak bisa diucap dengan kata atau kalimat.
Terima kasih untuk keluarga kecil yang Kau berikan. Betapa mereka menyayangi kami seutuhnya.

Nyatanya Tuhan, Kau memberikan jalan kehidupan ini, untuk aku dan adikku,
aku semakin percaya, Kau memberikan yg terbaik untuk masa depan kami.

Hati ini berkehendak, niat tulus dan terus berpengharapan kepada-Mu
bahwa tak akan kami mengecewakan mereka yang berharap,
tak akan kami lari dari yang terberat sekalipun,
terus akan mengukir masa depan demi kami sendiri.

Katakan pada keduanya Tuhan, salam rindu dari kami di sini.

Tahun baru ini, adalah awal baru kamu, melanjutkan apa yang sudah diwajibkan.
dan di tahun yang akan datang, kami akan memandang di tahun ini
bahwa besarlah anugerah-Mu,
luar biasanya kekuatan yang Kau berikan pada kami

hingga kamu tua nanti, dan berkumpul bersama lagi bersama dengan-Mu,
dan dua orang terkasih kami.

No comments:

Post a Comment